Saat mahasiswa saya pernah berujar dalam hati, saya enggan bekerja di Jakarta, dan takdir pun membawa episode kehidupan saya berlanjut…. dua puluh delapan kilometer dari Jakarta!

Selamat Datang Jababeka
a piece of my thoughts
Saat mahasiswa saya pernah berujar dalam hati, saya enggan bekerja di Jakarta, dan takdir pun membawa episode kehidupan saya berlanjut…. dua puluh delapan kilometer dari Jakarta!
Selamat Datang Jababeka
recent coments